-->

Modul Kelas XI/2: BUNUH DIRI DAN EUTHANASIA

BUNUH DIRI DAN EUTHANASIA

BUNUH DIRI

Kasus-kasus bunuh diri

• WHO memperlihatkan angka bunuh diri paling tinggi adalah di kalangan kaum muda

• Sekitar 500.000 anak muda Amerika mencoba bunuh diri setiap Tahun (juga terjadi di Swedia dan Jepang)

• Pada umumnya mereka berusia 17-20 Tahun

• Penyebab utamanya adalah: putus hubungan dengan seorang gadis, merasa tidak berarti dalam keluarga

• Kasus bunuh diri juga terjadi di Indonesia

Alasan/sebab-sebab bunuh diri

• Orang mengalami depresi, tekanan, frustrasi : karena putus cinta, beban ekonomi yang terlampau berat, merasa hidup tak lagi bermakna

• Orang mengadakan protes terhadap kasus-kasus ketidakadilan dengan mogok makan sampai tewas, membakar diri, menembak diri, dan sebagainya

EUTHANASIA

• Euthanasia berasal dari bahasa Yunani yang berarti: kematian yang mudah; untuk membebaskan orang dari penderitaan yang berat, tapi menimbulkan masalah moral seperti bunuh diri

Jenis-jenis euthanasia

  1. Dilihat dari segi pelaku

1. Compulsary euthanasia: orang lain yang memutuskan kapan berakhirnya hidup seseorang (bisa kerabat, dokter) disebut jg mercy killing = penghilangan nyawa penuh belas kasih

2. Voluntary euthanasia: orang yang bersangkutan minta sendiri untuk mati; meminta dokter untuk membantunya mati; biasanya menandatangani dokumen sebagai bukti permintaannya

b. Dilihat dari segi caranya

1. Euthanasia aktif: mempercepat kematian seseorang secara aktif dan terencana: bila secara medis tidak dapat disembuhkan, juga bila atas permintaan pasien

2. Euthanasia pasif: pengobatan yang sia-sia, jadi dihentikan atau diberi obat penangkal sakit yang memperpendek hidupnya

Hidup manusia di dunia ini sangat berharga, oleh sebab itu manusia tidak boleh menghilangkan nyawanya sendiri misalnya dengan bunuh diri atau euthansia; hanya Tuhan yang boleh mengambil kembali hidup manusia

LihatTutupKomentar